mmm…kira-kira saya harus mulai dari mana dulu ya, yaa
dari mana saja lah, karena setiap dapat rejeki datangnya pun selalu dari arah
yang tidak di duga-duga,,hehe,,,jadi sebenarnya saya seringkali ngerasa aneh
aja sama pikiran dan kemauan beberapa orang yang terkadang membuat sedikit
banyak saya juga menjadi ikut-ikutan heran, kenapa mereka-mereka itu seperti
tidak mempunyai inisiatif atau solusi bagi dirinya sendiri? Atau kenapa sih
orang itu tidak punya perasaan banget ketika saya tidak ingin di ganggu? (iya
saya juga tau, orang itu mana tau saya sedang tidak ingin diganggu) dan kadang
kenapa sih selalu saja saya menemukan orang-orang yang sok ahli dalam segala
hal? Dan masih banyak lainnya,,ah entahlah, yang pasti begitu banyak hal-hal
yang mengganggu.
Belum lama ini ketika saya berada di sebuah pasar loak,
dan hendak pulang tapi sebelumnya menuju tempat parkir dimana motor saya di
parkirkan, nah ketika sedang membuka kunci stang motor dari arah pinggir
terdengar teriakan “eh mas ocke…mas ocke tungguin..aku nebeng dong” ternyata
teman kerja saya dulu, seorang mas mas yang berjalan agak gemulai,
aarrrrggghh!! saat itu saya benar-benar BETE! Dengan kehadirannya yang tidak
diinginkan itu…bayangkan saja itu adalah ciri orang yang tidak punya pengertian
dan solusi bagi dirinya sendiri! Kenapa saya katakan seperti itu? Ya karena
teman saya itu tidak mengerti kalau saya sedang tidak ingin membonceng
siapa-siapa, ditambah lagi kalaupun membonceng saya hanya membawa helm satu,
yaitu yang saya pakai, dan selanjutnya dia tidak punya solusi, coba pikir saja
sudah tau saya tidak bawa dua helm tapi masih saja dia pengen ikut, padahal kan
di tempat parkir itu banyak orang yang mau pulang juga, banyak juga yang bawa
helm dua, kenapa dia tidak ikut sama orang yang bawa dua helm saja? Padahal
kalau dia bersungguh-sungguh ingin naik motor kan bisa bilang baik-baik sama
orang lain, saya yakin dia pasti akan kesulitan mendapat tumpangan…sungguh
terlalu!!
Dan satu lagi kenapa di dunia ini begitu banyak
orang-orang yang sok tau?! Sehingga kalau ngobrol saya sering banyak tidak
taunya (ga tau juga sih apakah sayanya yang bodoh atau orangnya yang terlalu
ngarang sehingga terlihat seperti pintar) yang pasti saya kurang suka sama
orang yang banyak omong, saya pernah dengar sebuah kata-kata bijak yang
berbunyi seperti ini “orang yang terlalu banyak bicara itu lebih banyak
memperlihatkan kelemahannya” entahlah yang pasti saya pernah mendengar
kata-kata itu hanya lupa lagi dimana dan jam berapa. Seperti seorang teman saya
ketika ngobrol tentang suatu hal dia sering menyerobot obrolan dan mengeluarkan
analisis-analisis ilmiahnya, contohnya ketika ngobrolin film eh belum juga
beres dia langsung nyerobot memberikan segudang referensi film-film yang harus
ditonton oleh kita-kita, sumpah sekalipun saya setuju dengan rekomendasinya
saya tidak akan pernah nonton! Belum lagi dia itu sepertinya sudah khatam
nama-nama aktor dan aktris, saya sampai berpikir kasian banget nih orang
kayanya dia siang malam ngapalin para aktor dan aktris film lengkap dengan apa
yang diperankannya di tiap film…itulah TOTALITAS, tapi satu yang saya sayangkan
dari teman saya itu, dia terlalu cupu untuk menjadi seorang aktivis film, gak
pantes banget lah pokoknya, maap ya itu kenyataan berdasarkan polling lho…hehe…lebih
baik dia itu jadi ensiklopedia berjalan karena siapa tau ketika teman-temannya
termasuk juga saya membutuhkan pengetahuan tentang sesuatu bisa langsung
bertanya, lumayan kan kalau pas lagi jauh bisa di sms jadi ga perlu jauh-jauh
datang ke perpustakaan…jadi lebih baik kalau jadi orang itu jangan banyak omong
jangan merepotkan diri sendiri…ok sekian dan terima kasih…
Bandung,
Di Rumah
Menjelang tengah malam di kamis malam a.k.a malam jum’at
dan hujan gerimis.